(Suaraselaparang.com), Lombok Timur - Jelang berakhirnya Kepemimpinan SUKMA Drs HM. Sukiman Azmy - H. Rumaksi SJ, SH, sebagai Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur pada bulan September 2023 mendatang, Sejumlah nama telah dikantongi untuk menjadi (PJ) Bupati Lombok Timur.
Ada 3 nama masuk radar fraksi-fraksi pada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Timur menjadi Penjabat (Pj) Bupati Lotim hingga 2024 mendatang. Selain dari fraksi di DPRD Lotim, nama yang diusulkan Gubernur NTB pun telah dikantongi untuk di serahkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Dari penelusuran, ada tiga nama yang diusulkan. Diantaranya, Drs. HM. Juaini Taofik, M. Ap, (Sekda Lotim), Pathul Gani (Kadis Pertanian Prov. NTB), dan Drs. Akhsanul Khalik (Kadis Sosial Prov. NTB).
Dari ketiga nama tersebut, HM Juaini Taofik, merupakan figur yang dinilai sangat tepat mengemban tugas sebagai Pj. Bupati Lotim. Sebagai pejabat yang memegang tampuk Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Pemkab Lotim, faktor lain pun turut mendukung. Hal itu sesuai dengan yang dituangkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 4 tahun 2023 tentang penjabat Gubernur, penjabat Bupati dan penjabat Walikota.
Terkait nama-nama yang akan digodok untuk penjabat Bupati Lotim, Wakil ketua DPRD Lotim, H. Daeng Paelori, SE, mengaku belum dibahas di internal fraksi-fraksi dewan. Kendati demikian, mantan Ketua DPD Partai Golkar (PG) Lotim ini pun mengaku telah mengantongi sejumlah nama yang dinilai berpotensi untuk menjadi Pj. Bupati Lotim sesuai kriteria yang dijelaskan dalam Permendagri No. 4 tahun 2023 tentang penjabat gubernur, penjabat Bupati dan penjabat Walikota.
"Minggu depan masing-masing pimpinan fraksi secara internal akan membahasnya dan mengusulkannya ke pimpinan dewan siapa nama-nama Penjabat Bupati Lotim. Tapi yang terpenting bagi Fraksi Golkar kriteria yang diusulkan menjadi Penjabat Bupati Lotim harus mengenal wilayah Lotim secara utuh," papar Daeng Jumat (28/4).
Mengenal wilayah secara utuh yang dimaksudkan Daeng Paelori, tidak semata-mata melihat Kabupaten Lotim secara geografis dan demografis. Melainkan mengenal kultur/budaya masyarakatnya secara luas dan spesifikasi. Kriteria lainnya, calon Pj. Bupati Lotim dapat dilihat dari pangkat dan senioritasnya dalam birokrasi. Serta, berdiri diatas semua kelompok atau golongan tanpa memiliki kepentingan interest terhadap kelompok lainnya.
Dia menegaskan bahwa calon nama Pj. Bupati Lotim juga harus memiliki prestasi sehingga dapat diterima dilingkungan ASN dimana dia berada.
"Ada 11 fraksi di DPRD Lotim. Nama-nama yang diusulkan oleh masing-masing fraksi akan mengerucut kepada satu nama untuk diusulkan ke Kemendagri," sebut Daeng.
Saat ditanya nama HM Juaini Taofik dianggap paling mumpuni untuk jabatan Pj. Bupati Lotim sesuai dengan kriteria dalam Permendagri No. 4 tahun 2023, Daeng Paelori mengakuinya. HM. Juaini Taofik yang kini menduduki jabatan Sekda Lotim dinilai salah satu nama yang diusulkan dan paling besar kans-nya untuk jabatan tersebut.
"Pak Sekda Lotim (HM. Juaini Taofik, Red) punya peluang besar untuk itu. Selain memiliki jabatan tertinggi di jajaran birokrasi, prestasi yang cukup membanggakan ditingkat regional dan nasional, juga tidak memiliki kepentingan baik dengan kelompok/golongan tertentu atau dengan partai tertentu. Tapi, semua itu tergantung dari rapat ditingkat lembaga dewan untuk menentukan siapa-siapa nama yang diusulkan," tegas Daeng.